Seminar Nasional

Kesiapan UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) Dalam Menghadapi Revolusi Industri 4.0

Universitas Kristen Wira Wacana Sumba (UNKRISWINA)

Waingapu, 17 Mei 2019, 08.30 - SELESAI

Revolusi Industri 4.0 & Society 5.0

Istilah "Industrie 4.0" berasal dari sebuah proyek dalam strategi teknologi canggih pemerintah Jerman yang mengutamakan komputerisasi pabrik.

Istilah "Industrie 4.0" diangkat kembali di Hannover Fair tahun 2011. Pada Oktober 2012, Working Group on Industry 4.0 memaparkan rekomendasi pelaksanaan Industri 4.0 kepada pemerintah federal Jerman. Anggota kelompok kerja Industri 4.0 diakui sebagai bapak pendiri dan perintis Industri 4.0.

Laporan akhir Working Group Industry 4.0 dipaparkan di Hannover Fair tanggal 8 April 2013.

Revolusi Industri 4.0 adalah bagaimana teknologi seperti kecerdasan buatan, kendaraan otonom dan internet saling mempengaruhi kehidupan manusia. Perkembangan teknologi yang terjadi saat ini mengaburkan batas antara Fisik, Digital dan Biologis. Saya menyimpulkan Revolusi Industri adalah perkembangan produksi yang didorong oleh perkembangan teknologi.

Revolusi Industri :

I. Abad ke-18, yang dimulai dengan penemuan mesin uap dan mesin manufaktur.

II. Abad ke-19, yang dimulai dengan penemuan mesin listrik dan dimulainya produksi massal.

III. Abad ke-20, yang dimulai dengan ditemukannya Komputer dan Teknologi Informasi.

IV. Abad ke 21, Artificial Intelligence (AI), Virtual Reality (VR), Augmented Reality (AR).

Inti dari Revolusi Industri 4.0 adalah : IOT - Big Data - AI - Robot

Japan Vision of Society 5.0 (Super Smart Society), Jepang menginisiasi Society 5.0 pada tanggal 21 Januari 2019, dimana Society 5.0 merupakan pintu masuk peradaban baru masyarakat menuju 'Super Smart Society'.

Society 5.0 :

I. Peradaban Purba.

II. Peradaban Agraris.

III. Peradaban Industri.

IV. Peradaban Informasi/Sosial Media.

V. IOT - Big Data - AI - Robot

Brand/Merek yang sudah memanfaatkan perkembangan teknologi (IOT-BD-AI-RT) dengan maksimal antara lain :

    • Amazon

    • Uber/Gojek/Grab

    • Traveloka

    • Tesla

    • Suzuki

Profesi yang akan bertahan diera Revolusi Industri 4.0 adalah :

    • Industri Kreatif

    • Information Technology

    • Profesional

    • Manager

    • Kesehatan

    • Pendidikan

    • Jasa Konstruksi

Source : McKinsey

Aplikasi/Source digital yang bisa dimanfaatkan oleh UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) untuk kemajukan dan pengembangan usaha, antara lain :

Google My Business

Profil Bisnis Anda ditampilkan saat orang menelusuri bisnis Anda atau bisnis serupa di Google Penelusuran atau Maps. Google Bisnisku mempermudah Anda membuat dan memperbarui Profil Bisnis Anda—sehingga bisnis Anda tampil menonjol dan menarik pelanggan.

Google Sites

Buat situs yang menarik dan berkualitas tinggi untuk anda, tim, proyek, usaha atau acara anda secara terstruktur, menarik dan kolaboratif. Situs ini terlihat bagus di setiap layar, baik di layar desktop, tablet maupun ponsel. Semuanya dapat dilakukan tanpa mempelajari ilmu desain atau pemrograman.


Google Trends

Google Trends merupakan grafik statistik pencarian Web yang menampilkan popularitas topik pencarian pada kurun waktu tertentu. Hasil dapat ditampilkan menurut kota, wilayah atau bahasa. Berita-berita terkait topik yang menjadi tren juga ditampilkan di sini.

WhatsApp

WhatsApp mempunyai beberapa fitur:

  • Mengirim pesan teks

  • Mengirim foto dari galeri ataupun dari kamera

  • Mengirim video

  • Mengirimkan berkas-berkas kantor atau yang lainnya

  • Menelpon melalui suara, termasuk mengirim pesan suara Anda yang dapat didengarkan oleh penerima setiap saat.

  • Berbagi lokasi memanfaatkan GPS

  • Mengirimkan kartu kontak

  • WhatsApp juga mendukung beberapa emoji, namun untuk stiker, WhatsApp tergolong minimalis. Berbeda dengan LINE yang lebih getol mengembangkannnya.

  • Di WhatsApp, pengguna juga dapat mengatur panel profilnya sendiri, terdiri dari nama, foto, status serta beberapa alat pengaturan privasi untuk melindungi profil dan juga alat bantuan untuk membackup pesan, mengubah nomor akun dan melakukan pembayaran.

Instagram

Instagram adalah sebuah aplikasi berbagi foto dan video yang memungkinkan pengguna mengambil foto, mengambil video, menerapkan filter digital, dan membagikannya ke berbagai layanan jejaring sosial.

Facebook

Facebook adalah sebuah layanan jejaring sosial berkantor pusat di Menlo Park, California, Amerika Serikat yang diluncurkan pada bulan Februari 2004. Melalui situs jejaring facebook, seseorang dapat mengunggah berbagai informasi mengenai dirinya sehingga dapat dilihat oleh pengguna lain. Tidak hanya itu, pengguna facebook dapat membuat kata-kata yang disebut dengan status mengenai berbagai hal. Status yang dibagikan tersebut dapat dikomentari oleh pengguna lainnya.

Kalau dahulu kita pernah mengenal Friendster, maka facebook diluncurkan dengan kegunaan dan fungsi yang sama, hanya saja facebook dilengkapi dengan berbagai fitur canggih sehingga kini Friendster sudah jarang digunakan oleh masyarakat. Selain itu, karena kepopuleran yang diraih facebook maka facebook dikatakan menjadi platform yang memicu munculnya aplikasi sosial media yang kita ketahui sampai sekarang, seperti BBM, Twitter, Instagram, WhatsApp dan lainnya.

Workplace by Facebook

Workplace adalah layanan messaging dan social media baru yang berfokus pada kalangan korporasi dan profesional dan bisa digunakan secara internal oleh perusahaan. Work place berencana menambah fitur "shared space" yang memungkinkan pengguna berkolaborasi dengan orang-orang dari perusahaan lain.

odoo

Secara singkat, Odoo merupakan sebuah software aplikasi bisnis yang mencakup CRM (Customer Relationship Management) atau menurut pengertiannya sendiri CRM adalah strategi bisnis yang memadukan proses, manusia dan teknologi. Selain itu, software ini juga mencakup Project Management, Penjualan (Sales), Manufaktur, Warehouse, serta Manajemen Keuangan.

Untuk pengertian lebih mendalam, Odoo merupakan sebuah sistem atau software manajemen open source, yang sangat mudah untuk digunakan dan diintegrasi. Bentuk dari sistem Odoo ini sendiri ada bermacam, diantaranya adalah berbasis web, desktop serta mobile,. Selain itu, software ini memiliki banyak kelebihan seperti memiliki dan didukung oleh banyak komunitas, modul yang lengkap dan terintegrasi, pemasangan yang mudah, dan juga biaya yang terjangkau.

Dengan memanfaatkan fungsionalitas OpenERP atau Odoo ke level yang lebih tinggi, hal ini akan dapat memberikan banyak keuntungan untuk Anda. Dikarenakan software ini merupakan open source dan memiliki kemampuan ERP (sebuah konsep untuk merencanakan dan mengelola sumber daya sebuah perusahaan), sehingga software ini memiliki lebih banyak penawaran selain fungsionalitas dari Enterprise Resource Planning (ERP) itu sendiri. Selain itu, Odoo juga mendapat dukungan dari banyak komunitas yang dinamis, sangat fleksibel dan mudah untuk disesuaikan dengan kebutuhan bisnis Anda.

contoh : portal.saas.arkana.app

Riset yang dilakukan McKinsey menyebutkan Indonesia termasuk negara yang paling optimistis dapat menerapkan industri 4.0 di kawasan Asia Tenggara. Mayoritas responden menilai, perkembangan industri berbasiskan teknologi digital tersebut sebagai peluang ekonomi. Saat ini, pemerintah tengah menyiapkan peta pengembangan industri 4.0. Di antaranya menyiapkan insentif perpajakan bagi perusahaan yang melaksanakan riset dan pengembangan, serta memberikan pelatihan vokasi kepada tenaga kerja. Selain itu, pemerintah juga membangun pusat-pusat inovasi dan inkubasi bagi perusahaan-perusahaan baru. Beberapa sektor usaha yang akan menjadi fokus penerapan industri 4.0 adalah industri makanan dan minuman, otomotif, tekstil dan pakaian, elektronika, dan kimia. Penerapan digitalisasi di sektor manufaktur tersebut diiperkirakan dapat mendorong peningkatan PDB hingga US$ 150 miliar atau sekitar Rp 2.133 triliun pada 2025.

Artikel ini telah tayang di Katadata.co.id dengan judul "Indonesia Siap Hadapi Industri 4.0" , https://katadata.co.id/infografik/2019/03/26/indonesia-siap-hadapi-industri-40

Penulis: Yosepha Debrina Ratih Pusparisa

Editor: Aria W. Yudhistira

Download :

TRANSFORMASI

Visi dan Misi SumbaMedia HUB sebagai Platform Pembangunan Pulau Sumba. Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0 mendorong KITA semua untuk berbagi peran dan bekerjasama menuju kemajuan bersama yang terfokus pada pembangunan Sumber Daya Manusia yang ditunjang oleh Perkembangan dan Kemajuan Teknologi.

Silahkan menekan tombol dibawah ini atau mengirim email ke umbubilly@sumbamedia.net jika ingin mengajukan pertanyaan berkaitan dengan materi "Revolusi Industri 4.0 & Society 5.0", Terima Kasih.